Saturday, March 12, 2011

Bikin Pengaman Buat Satria FU150, Bikin Garong Ogah Nyolong!

OTOMOTIFNET - Walau sudah di dalam rumah, maling tetap saja bisa menggondol motor yang diparkir. Seperti dialami awak redaksi Otomotif bulan lalu.
Suzuki Satria FU keluaran 2008 tunggangan sehari-hari, lenyap dari dalam rumah keluarga di kawasan Utan Kayu, Jaktim.

Tentu kejadian itu bisa jadi pelajaran tersendiri. Supaya hal tersebut tidak terjadi dan bikin maling mengurungkan niatnya nyolong, ada baiknya dipasang pengaman tambahan sebelum motor diparkir.

Alarm

Tidak hanya mobil yang bisa dipasang alarm sebagai alat pengaman. Motor seperti Satria FU juga bisa mengaplikasikan perangkat tersebut. Dengan pemakaian pada motor, maka perangkat pendukungnya tidak terlalu banyak. Hanya terdiri 1 unit pengontrol, 2 remote, kabel penghubung dan 1 buah speaker.

“Untuk menebus perangkat tersebut, tinggal siapkan dana sekitar Rp 275 ribu,” ujar Indra Wirawan mekanik toko aksesori Raja Motor di Ciledug, Tangerang.

Cara kerja pengaman model alarm, dihubungkan pada kunci kontak. Artinya, saat kunci kontak pada Satria FU dalam posisi off maka beberapa detik kemudian alarm akan berfungsi. Pengaktifan alarm bisa juga dilakukan dengan cara manual. Tinggal pencet tombol dengan tanda kunci gembok, setelah kunci kontak Satria FU dalam posisi off.

Bila alarm diaktifkan pada saat kunci kontak dalam posisi on, maka sirine akan bunyi. Untuk menonaktifkannya, tinggal pencet sekali lagi, tombol berlogo kunci gembok. Selain sebagai pengaman, alarm motor juga punya fitur lain yang bisa digunakan. Tinggal pencet tombol yang berlambang kunci gembok, maka sein dan sirine akan bunyi sekali. Ketahuan deh di sebelah mana posisi motor berada.

Pemutus Aliran Listrik

Sebelum banyak beredar perangkat pengaman anti maling di motor, mekanik bengkel juga punya cara bikin maling keder. Caranya dengan memutus arus listrik pada koil.

Cara yang dipakai ini terbilang cukup sederhana. Soalnya hanya butuh switch on-off. “Aplikasinya sakelar tersebut sebagai pemutus arus. Pada Satria FU, kabel masa yang berwarna orange bisa disambungkan dengan part tersebut,” kata Hasan Basri, mekanik bengkel umum Hasan Motor, di Kelapa Dua, Jakbar.

Meski hanya butuh sakelar, tapi jangan sembarangan beli perangkat tersebut. Bila belinya yang murah, bisa bikin masalah. Pasalnya, sakelar yang murahan cepat karatan. Jadi fungsinya malah mengganggu dan bikin repot saja.
Sensor Tubuh

Perangkat pengaman yang satu ini, tidak mengeluarkan bunyi. Cara kerjanya dengan memutus arus listrik dari koil. Meski cara kerjanya dengan memutuskan alirasn listrik, namun perangkat ini tidak butuh switch on-off. Perangkat yang banderolnya Rp 300 ribu ini hanya terdiri dari 1 kontrol unit.

“Bukan tidak butuh, namun perangkat tersebut digantikan dengan model sensor sentuh. Artinya hanya cukup menyentuh perangkat yang tersambung dengan sensor sentuh ini, maka fungsi kelistrikan akan kembali normal. Perangkat yang tersambung pada sensor sentuh, mesti berbahan besi,” kata Indra Wirawan.

Rangkaian pemasangan perangkat ini, salah satu kabelnya menuju ke kabel positif pada koil. Selebihnya menuju ke masa di bodi dan part yang dijadikan pemicu dari sensor tersebut. Bila part tersebut tidak disentuh, maka mesin tidak dapat suplai listrik.

Kunci Alarm

Melihat dari bentuknya, perangkat ini sama dengan kunci kontak original. Hanya saja bagian ujungnya lebih besar dan terbungkus plastik warna hitam.

“Di dalam plastik kotak warna hitam itu ada sistem alarm sekaligus sensor getar dan speaker,” kata Juffry Willar, Research and Development Mitra2000, pemasok alarm kunci ini.

Bila lubang kunci pada perangkat ini dimasukkan kunci lain, maka alarmnya akan berteriak. Tidak hanya itu, getaran di motor juga jadi pengaktif kerja alarm kunci yang harganya Rp 140 ribu ini.

Aktivasi alarm ini sendiri, terjadi secara otomatis. Hanya butuh waktu 10 detik setelah anak kunci dari lubangnya, maka alarm akan berfungsi.

Perangkat ini tersedia untuk Satria FU. Oleh karena itu, cara pasanya jadi mudah. Tinggal colok soket di alarm dengan soket yang ada pada motor. “Soal pemakaian listriknya tidak usah khawatir, soalnya hanya butuh aliran listrik seperti lampu di spidometer,” kata Juffry.

Pengait Gembok


 
Cara ini sebenarnya cukup sederhana, tetapi masih dibilang punya efektivitas tinggi. Bahannya murah dan mudah didapat, serta pengaplikasiannya mudah.

Sistem ini sempat digunakan pada produk motor bebek (TVS Rockz 125) yang menyediakan lubang untuk gembok pada standar tengah di bawah.

Jadi si panjang tangan akan tertipu ketika akan menaikkan standar, ternyata standar tengah tersebut terkunci sehingga motor pun tak bisa dengan bebas digerakkan.

“Simpel dan singkat pengerjaannya, dengan membuat gelang lubang gembok,” ujar Wijoyo Andriarko dari Steelsmith di kawasan Cireundeu, Tangerang, Banten.

Biaya pembuatan ini cukup murah, sekitar Rp 25 ribu sudah komplet dengan cat dan cincin gemboknya. Pemiliknya tinggal membeli gemboknya saja. “Gembok bermacam-macam, bisa dari harga Rp 10 ribu hingga 20 ribu,” ujar Angko, sapaan akrabnya.

Ada lagi yang bisa dilakukan soal pergembokan ini, dengan menyelipkan kunci yang asal muasalnya dari negeri Tiongkok ini dirantai, atau pada lubang cakram depan. Tetapi, paling pas sih, pada standar tengah ini. Biar si maling tertipu.

No comments:

Post a Comment