Sebagai istri dari seorang modifikator, darah modilover ternyata mengalir deras dalam tubuhnya. Tak heran jika Intan Pertama langsung kepincut dengan sosok tampilan kuda besi bergenre dragstyle.
"Kesan seksi dan gahar yang bikin aku demen dengan konsep modif kayak gini," cetus Intan. Sebagai realisasi dari kreasi modifnya, doi korbankan Honda Supra X rakitan tahun 1998 miliknya guna ditelanjangi dan dicoak-coak rangkanya.
"Coakannya aku minta yang kecil-kecil tapi rapi dan banyak, terus untuk body covernya aku cenderung demen dengan Mio !" terang cewek kelahiran 15 April 1993 ini. Perangkat modif kaki-kaki dipercayakan pada bottom depan dan sokbeker belakang Ride It.
Cakram depan gambot memilih pada produk PSM yang dikolaborasikan dengan kaliper Nissin type 6 piston. Swingarm Moto R menambah kesan modify pada kaki belakang tadi.
Detail kaki-kaki tak hanya karena sepasang pelek DBS 17" saja, pada kedua tromol pun memakai produk ala mothai.
Karburator PWK 28 makin melengkapi kesan racing pada kuda besi yang ber-stang jepit Ninja ini. Sentuhan akhir modif ditutup dengan laburan cat bergradasi hijau orange. Penguat tema racing coba dilakukan dengan imbuhan motif finish flag.
"Coakannya aku minta yang kecil-kecil tapi rapi dan banyak, terus untuk body covernya aku cenderung demen dengan Mio !" terang cewek kelahiran 15 April 1993 ini. Perangkat modif kaki-kaki dipercayakan pada bottom depan dan sokbeker belakang Ride It.
Cakram depan gambot memilih pada produk PSM yang dikolaborasikan dengan kaliper Nissin type 6 piston. Swingarm Moto R menambah kesan modify pada kaki belakang tadi.
Detail kaki-kaki tak hanya karena sepasang pelek DBS 17" saja, pada kedua tromol pun memakai produk ala mothai.
Karburator PWK 28 makin melengkapi kesan racing pada kuda besi yang ber-stang jepit Ninja ini. Sentuhan akhir modif ditutup dengan laburan cat bergradasi hijau orange. Penguat tema racing coba dilakukan dengan imbuhan motif finish flag.
No comments:
Post a Comment